Madzhar
Syahin, Imam masjid Umar Mukram, yang dikenal sebagai pendukung
pemerintahan rezim kudeta, menyerukan rakyat Mesir untuk segera
menceraikan istri yang berasal dari Ikhwanul Muslimin, dengan dalih
bahwa itu semua demi menjaga kepentingan nasional, ocehnya.
Syahin mengatakan dalam program “ma’a asy-sya’bi, bersama rakyat” di channel TV “Shadal Balad”,
bahwa “menceraikan istri yang berasal dari Ikhwanul Muslimin merupakan
sebuah keharusan demi kepentingan nasional yang lebih tinggi.” Ia
menambahkan: “Istri yang berasal dari Ikhwanul Muslimin adalah sel
Ikhwanul Muslimin atau bom waktu yang ditanam di kamar tidur Anda.”
Syahin mengatakan bahwa telah ada banyak pria yang menderita karena hal ini. Namun mereka harus mengutamakan fiqih aulawiyat
(prioritas), yaitu dengan mengorbankan demi istri yang berasal dari
Ikhwanul Muslimin, agar tidak mengorbankan kepentingan nasional yang
lebih tinggi.”
Syahin menambahkan bahwa “Mengorbankan istri yang berasal dari
Ikhwanul Muslimin, bukan berarti membunuhnya. Namun semua itu untuk
membebaskan dan memberi mereka semua hak-haknya untuk mendapat ridha
Allah.” (islammemo.cc, 1/2/2014).
No comments:
Post a Comment